Kamis, 31 Mei 2012

"You And I Going South" EP - Teaser




Pee Wee Gaskins is currently recording for an EP that will be released in South East Asia and Japan, it's 80% done, some of the songs I put here are unfinished.

My Experience In Music Industry

Di ambil dari blog Dochi : www.rediscoveringatlantis.blogspot.com

hello!
kali ini postnya agak beda karena mau cerita tentang hal yang lain..
jadi gini, gw belajar banyak banget dari awal bikin Pee Wee Gaskins, dan satu hal yang paling berjasa dalam karir PWG adalah.. internet!
nah bagi gw pribadi internet ada kelebihan dan kekurangannya, yah yang paling jelas kekurangannya adalah kita gak bisa filter semua yang ada di internet, tapi tulisan gw sekarang gak mau nulis tentang kekurangannya.
selang beberapa hari setelah rilis album pertama, lagu kita langsung beredar di internet, album yang kita cuma bikin terbatas dan dijual di Jakarta saja pada waktu itu, bisa langsung didengar orang di seluruh dunia, bahkan kita waktu itu dapet feedback banyak lewat myspace dari US, Australia, dan Jerman. Total CD cuma dibikin 2000 dan habis dalam waktu 4 minggu, launching yang kita adain di salah satu tempat di sebuah mall di Jakarta Selatan juga berhasil membuat orang mengantri masuk, it was all good, karena kita cuma butuh modal cetak CD balik. Sampai sini paham maksudnya? belum? oke lanjut ya.
APA sih music piracy itu?
Music piracy itu menjual karya musik yang bukan hasil dia, itu menurut gw, ya contohnya yang paling gampang adalah BELI cd bajakan. Kalo dalam hal ini udah pasti ada yang DIRUGIKAN. Sebelum gw terusin kesitu gw mau buka sudut pandang dulu.
Sebelum gw kenal internet, setiap gw denger lagu bagus di radio, gw langsung ke toko kaset dan cari album dari band itu, dan gw akan balik lagi hari-hari setelahnya sampe albumnya ada di toko kaset itu. Begitu dapet, gw langsung pulang, dengerin di kamar, sambil bolak balik sampul albumnya, seneng banget kalo ada liriknya. Begitu gw kenal internet, gw cari lagu-lagu bagus, liat profile bandnya, dan ternyata selera band yang gw suka itu band yang albumnya susah dicari disini, tapi setiap band yang gw download dan puas, akan ge kasih tau ke temen2 gw, gw sebarin, dan begitu gw nemu albumnya, gw akan lakuin hal yang sampe sekarang belum berubah bisa bikin gw seneng; dengerin di kamar sambil bolak balik sampul albumnya. PUAS.
bisa bedain? belum? oke gw rekap.
band lo bikin album, album di copy dan dijual, itu music piracy.
band lo bikin album, album di burn, disebar, itu music sharing.

i think music should be shared. all the time. by everybody. i think it’s pure insanity to make music filesharing illegal.
and with that said, i have, for years, encouraged my fans to burn, download and share all of my music with each other and with strangers.
and i will never stop doing that. all that sharing eventually comes back to me in all forms of income and goodwill. 


music sharing emang sangat merubah industri, karena record label yang mendanai rekaman dan distribusi merasa dirugikan, ya mungkin, tapi bukan buat gw, bukan untuk gw yang audiensnya terbatas dan tidak mainstream.


Free distribution of music has created a huge growth in the audience for live music performance, where most bands spend most of their time and energy anyway. Ticket prices have risen to the point that even club-level touring bands can earn a middle-class income if they keep their shit together, and every band now has access to a world-wide audience at no cost of acquisition. That's fantastic. 


karena music sharing lah, gw bisa ngerasain manggung di kota dan negara dimana susah dapetin CD original, bayangin gimana senengnya di youtube bisa nemu band dari luar Indonesia bawain Welcoming The Sophomore atau I Hang Out With Zombies Without Being One Of Them? thanks to music sharing. gw yakin dengan pertimbangan yang sama dengan gw (kepuasan beli CD) masih ada fans yang seneng bolak balik sampul album sambil dengerin musik dari band favorit mereka. Artwork + packaging album yang menarik adalah hadiah dari sebuah band karena lo menghargai mereka dengan menikmati musik mereka secara utuh, gak cuma mendengar, tapi lebih personal, dengan memahami arti dari semua lagu yang liriknya tertulis, membaca bagian "thanks to" yang ditulis secara personal, dan momen lo membeli album itu adalah momen dimana interaksi lo dengan band itu terjadi secara personal. Momen selanjutnya adalah menyanyikan bareng lagu-lagu itu disaat mereka manggung. kepuasan dua arah!

gw pribadi agak kecewa dengan rilisan terakhir gw, LIVE DVD AD ASTRA PER ASPERA, karena gw pikir label kurang mengakomodir kemamuan gw memberi hadiah ke kalian yang beli dengan packaging yang (harusnya) bisa lebih bagus. thanks though, it means the universe you still decided to buy that release.

TAPI

betapa menjengkelkannya kalo tiap bilang baru rekaman lagu ini atau itu langsung ditanya "bisa di download dimana?" itu sama aja kaya lagi masak lama-lama, dan begitu jadi langsung "sini masakan lo buat gw" hahaha..

saat ini PWG sedang mengerjakan EP baru sambil nunggu album baru yang bakal mulai dikerjain bulan puasa nanti.

EP atau Extended Play ini berisi 4 lagu yang akan beredar di Malaysia, Singapur, Thailand, Filipin, Hongkong, dan Jepang.

untuk di Indonesia sendiri cuma akan di rilis di internet melalui salah satu portal musik sini, kenapa? hadiah buat yang suka download hehe. sayangnya, jadi gak bisa bolak balik sampul cdnya di kamar deh.. :(

Senin, 21 Mei 2012

LIMITED PWG MERCHANDISE (SEASON 2)

 T-SHIRT SUPER PEE WEE GASKINS - BLACK
Rp.100.000,-
Available Size : S M L XL

 T-SHIRT ATTACK- BLUE
Rp.100.000,-
Available Size : S M L XL

 T-SHIRT TRUE SELF - WHITE
Rp.100.000,-
Available Size : S M L XL

 DVD : LIVE DVD AD ASTRA PER ASPERA
Rp. 40.000

 T-SHIRT OCEAN - NAVY
Rp.100.000,-
Available Size : S M L XL

 T-SHIRT ENJOY LIFE - RED
Rp.100.000,-
Available Size : S M L XL

 SEASON KE 2! Masih di buat Terbatas. Untuk PEMESANAN BARANG / ORDER BARANG Silahkan langsung kirim ke MESSAGES FACEBOOK Pee Wee Gaskins Official Merchandise atau kirim ke Email : pwgmerchandise@gmail.com



Sabtu, 19 Mei 2012

#JAKFMBEATLESDAY PEE WEE GASKINS TEASER



Pee Wee Gaskins covering one of The Beatles' song for 101 JAKFM's #JAKFMBEATLESDAY

Pee Wee Gaskins Rekaman Lagu The Beatles

Beberapa hari belakangan ini ada keriangan berbeda datang dari Dochi. “Bukan gue aja, tapi juga semua anak-anak PWG lagi senang-senangnya ngerjain proyek ini,” kata Dochi lewat BBM. Apa pasal? Rupanya Pee Wee Gaskins dapat kesempatan merekam satu lagu dari band pujaan semua musisi dunia, yaitu The Beatles. Mereka baru saja menyelesaikan rekaman untuk “I Will”, lagu yang akan diputar pada acara The Beatles Day Radio Jak FM, Jakarta, pada 22 Mei nanti. “Gue pribadi seneng banget bisa dapat kesempatan ini. Sebetulnya tawaran untuk mengisi acara Beatles Day ini datang secara tidak sengaja. Pas lagi berkunjung ke studio Jak FM, eh malah spontan ditawarin ikutan,” cerita Dochi. Cowok bernama asli Sadega Kusumodipuro ini langsung menyanggupi. Padahal dikasi waktu pengerjaan cuma tiga hari. Selasa (15/5) ditawarin dan harus kelar Jumat (18/5). Dochi lantas berembuk dengan personil lainnya yang juga antusias dengan kesempatan ini. “Gue tanya anak-anak mau cover lagu yang mana. Sansan yang ngusulin I Will. Kebetulan lagu itu favorite gue setelah Across the Universe,” tambah Dochi. Rabu tengah malam aransemen dikerjakan di studio kamarnya Dochi, ditemani Omo. Malam itu langsung rekaman musiknya. Kamis rekaman selesai, baru deh Dochi bingung mau rekam vokal dimana. Untung saat bersamaan ada satu tawaran kerjasama dari SAE Jakarta, sebuah sekolah produksi audio dan film. Rekaman vokal sekaligus membereskan tehknis hasil rekaman semuanya dilakukan di SAE. Dan hasilnya, deadline hari Jumat terpenuhi tepat waktu. “Gue seneng banget bisa ada kesempatan menerjemahkan lagu The Beatles dengan versi PWG. Apalagi I Will itu juga lagu kesukaan gue sejak kecil. Suka sama nadanya. Itu lagu favorite bokap nyokap gue,” kata Dochi. “Jangan lupa dengerin 22 Mei nanti di Jak FM, selain PWG ada Alexa, 21stNight dan banyak lagi.”

Source : iniopa.com

Jumat, 11 Mei 2012

Konser Pee Wee Gaskins dalam Live DVD

Dokumentasi bagi suatu band, merupakan hal yang sangat penting untuk menunjukkan eksistensi band tersebut. Baik berupa foto, video klip, maupun film dokumenter. Bicara soal film dokumenter, band asal Jakarta, Pee Wee Gaskins, telah merilis dokumenter konser mereka yaitu Ad Astra Per Aspera Live DVD, pada awal April lalu. Ketika memutar DVD ini, penonton dihadapkan kepada dua pilihan menu, yaitu langsung menikmati dokumentasi konser live rilisnya album ketiga mereka Ad Astra Per Aspera atau ingin melihat seperti apa cerita dibalik album ketiga Pee Wee Gaskins melalui menu interview. Dalam interview, dapat diketahui mengapa Dochi dan Ayi bertukar posisi. Selain itu juga ada cerita bagaimana Pee Wee Gaskins menciptakan dan membuat lagu-lagu mereka. Kemudian, ada juga sedikit cerita tentang Sebuah Rahasia yang menjadi lagu tempo lambat pertama yang dibuat oleh mereka. Intro Satir Sarkas, mengawali live performance yang bersemangat dari para personil Pee Wee Gaskins. Sansan, Dochi Sadega, Ayi Pramahardika, Reza Omo dan Aldy Kumis, langsung menghentak semangat para Party Dorks, sebutan untuk fans Pee Wee Gaskins, untuk ikut bernyanyi bersama. Keringat dan senyum serta semangat kala Pee Wee Gaskins beraksi dikemas dengan baik oleh editor, JH Endraatmadja. Diproduksi oleh Jim Haryo Big Mouth Production, hasilnya benar-benar menarik untuk dinikmati. Apalagi, preposisi dari satu lagu ke lagu lain diberi jeda dengan desain visual yang baik. Acing, selaku director of photography, juga dengan baik mengambil berbagai sudut pandang di atas panggung. Dalam live performance ini dapat dilihat berbagai hal unik dan menarik kala Pee Wee Gaskins beraksi. Mulai dari kipas angin kecil yang terus mendampingi Aldy ketika menggebuk drum. Salah satu crew yang dengan sigap mengipasi Sansan dengan kipas angin kecil, yang keringatan kala memainkan gitar. Sampai ikutnya “badut panda” berdansa ketika lagu Aku Bukan Musuhmu dimainkan. Tak hanya badut panda, “badut tangan” pun juga ikut menari bersama ketika Berdiri Terinjak dihentakkan. Dalam lagu tersebut juga Dochi tak memainkan bassnya, melainkan ia benar-benar menjadi vokalis. Namun, tetap saja ia tak beryanyi sendiri, karena Sansan dan Omo juga bernyanyi bersama. Dalam Berdiri Terinjak juga Dochi bernyanyi sambil bermain dengan “badut tangan” serta berkomunikasi dengan para Party Dorks untuk bernyanyi bersama. Melodi dari Ayi juga mengajak para penonton menikmati jalannya alur lagu yang dimainkan band yang terbentuk sejak 2007 lalu. Party Dorks yang hadir pun tak kalah enerjiknya dengan para personil Pee Wee gaskins. Moshing selalu terjadi dan menjadi aura tersendiri dalam live DVD ini. Live konser dalam Ad Astra Per Aspera live DVD ini ditutup dengan single pertama dari album ketiga ini, Dari Mata Sang Garuda. Aksi panggung yang tetap enerjik dan beberapa crew yang juga ikut bermain, dengan iseng menebar “salju”, turut meramaikan penutupan tersebut. Apalagi para personil juga terus mengajak Party Dorks terus bernyanyi sampai habis. Pee Wee Gaskins Ad Astra Per Aspera Live DVD ini mungkin bukan dokumenter konser band pertama di Indonesia. Namun, ini merupakan karya lain dari Pee Wee Gaskins dalam sumbangsih mereka untuk musik Indonesia. Bukan tidak mungkin, hadirnya DVD ini akan turut memacu Pee Wee Gaskins untuk terus berkarya menghasilkan musik yang lebih berwarna ke depannya. List lagu dalam Pee Wee Gaskins Ad Astra Per Aspera Live DVD 1. Satir Sarkas 2. Jakarta is a Mistake 3. Summer Thrill 4. Aku Bukan Musuhmu 5. Sebuah Rahasia 6. Detik Tak Bergerak 7. Selama Engkau Hidup 8. Dari Mata Sang Garuda

Source : http://www.indiebandung.com/

Pee Wee Gaskins at #OBTElaunch











 

Photos by : TTAWH.COM